Laman

Tampilkan postingan dengan label ekonomi internasional. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ekonomi internasional. Tampilkan semua postingan

Selasa, 06 Juli 2010

merkantilisme

Latar Belakang
  1. .Merkantilisme adalah suatu Mazhab ekonomi yang berkembang pada abad 16 s.d. 18 di Eropa Barat.
  2. .Berasal dari bahasa latin mercere yang berarti jual beli
  3. .Dalam bahasa Inggris disebut merchant yang artinya saudagar.
  4. .Jean Baptiste Colbelt (Menteri keuangan raja Lodewijk XIV) adalah tokoh utama mazhab ini.
  5. .Merkantilisme hakekatnya merupakan politik kemakmuran negara yang ditujukan memperkuat kemakmuran negara melebihi kemakmuran individu.
  6. .Menurut merkantilis,sistem perekonomian terbaik adalah sistem pereknomian dimana negara harus campur tangan thd dunia usaha dan perdagangan luar negeri.
  7. .Sumber kekayaan negara adalah commerce (perdagangan)
  8. .Kepentingan negara di atas kepentingan individu.
  9. .Setiap politik perdagangan ditujukan untuk menunjang kelebihan ekspor di atas impor atau neraca perdagangan yang aktif.
  10. .Sampai saat sekarang teori itu masih dapat valid diperlakukan oleh banyak negara-negara terutama negara-negara yang sedang berkembang.
2 Ide pokok Merkantilisme
  • .Pemupukan logam mulia
  • .Kelebihan nilai ekspor atas nilai impor.
Penjelasan .Suatu Negara akan makmur bila ekspor lebih besar dari impor (X > M) .Surplus yang diperoleh dari selisih (X-M) mengakibatkan pemasukan logam mulia dari luar negeri. .LoGam Mulia yang banyak tersebut digunakan oleh raja untuk membiayai armada perang guna memperluas perdagangan luar dan penyebaran agama. .Penggunaan armada perang untuk memperluas perdagangan luar negeri, ini diikuti dengan kolonisasi di Amerika Latin, Afrika, dan Asia. Trade policy yg dijalanakan utk mencapai 2 ide pokok : .Mendorong ekspor sebesar-besarnya, kecuali: - Ekspor bahan mentah - Ekspor barang modal .Logam mulia dilarang berpindah ke luar negeri .Tenaga ahli dilarang pindah ke luar negeri .Melarang / membatasi impor dengan ketat, kecuali Logam Mulia. .Melakukan monopoli perdagangan Argumen ttg Retriksi Perdagangan luar negeri: .Pajak impor perlu dilakukan karena secara tidak langsung akan melindungi industri dalam negeri - Menjaga tersedianya lapangan kerja - Peningkatan pendapatan penduduk. .Impor adalah hal yang buruk karena harus dibayar dengan emas (defisit) .Ketergantungan impor akan berbahaya bila dalam keadaan perang. Ide-ide Merkantilisme dlm Konteks Kekinian .Dulu merkantilisme menekankan pentingnnya pemupukan logam mulia, kini negara-negara modern sangat mementingkan perlunya peningkatan devisa .Di masa sekarang juga variabel tarif impor masih sering digunakan untuk mengurangi kompetisi barang-barang dari luar negeri terhadap hasil produksi nasional .Terakhir ide merkantilisme yang bayak dipakai oleh negara sedang berkembang adalah self supporting atau pengembangan industri dalam negeri untuk kebutuhan sendiri

SISTEM FINANSIAL INTERNASIONAL SESUDAH PERANG DUNIA II

Salah satu dari perkembangan peiode perang dunia II yang sangat penting adalah pembentukan dan pertumbuhan pasaran-pasaran mata uang Eropa . Pasaran-pasaran bagi deposito mata uang asing ini yang telah menjadi ciri-ciri yang tetap dari iklim moneter intrnasiaonal . .PEMBENAHAN KEMBALI PERKEMBANGAN SISTEM MONETER INTERNASIONAL dibentuknya IMF sebagai pengatur operasi sistem kurs valita asing.cara amerika melakukan membenahan kembali perek dgn memberikan bantuan kpd eropa dengan mensuplai sumber" fisik pengiriman-pengiriman finansial yang penting untuk meringankan ketekoran dolar yang kronis . .SURPLUS DOLAR Krisis emas tahun 1960-an adalah suatu indikasi yang jelas dari penyebab ketidakstabilan yang potensial dari akibat-akibat pertumbuhan surplus dolar . Ini menjadi lebih jelas kelihatan pada tahun berikutnya, ketika tekanan penjualan dolar mengakibatkan 5% revaluasi dari Deutsch Mark dan Rupiah (Belanda) dan memdukung pmbentukan The Federal Reserve Swap Network yang dimaksud untuk menstabilkan tingkat bursa melalui kemampuan dari bantuan bursa asing bank intersentral yang dapat ditukar balik . .KRISIS EMAS Amerika Serikat ketakutan kalau peningkatan dalam harga emas mungkin menunjukkan kenaikan perubahan – perubahan dari penarikan dolar secara resmi dalam emas dan penskorsan pada akhirnya pada nilai tukar dolar, mencoba menstabilkan harga emas melalui penjualan cadangan emas yang besar pada pasar terbuka. .KRISIS DOLAR Keenganan politis untuk devaluasi sterling pada pertengahan tahun 1960-an dan ketidakstabilan ekonomi yang timbul merupakan kenyataan yang menonjol dari ketidakstabilan mata uang yangmencirikan dolar dan untuk tingkat yang lebih kecil. .KRISIS MINYAK suatu analisis mungkin hanya diharaokan untuk mempergunakan suatu negara individu yang mata uangnya dapat mengurangi pelanggarannya dari partner-partner dagangnya untuk mengembalikan posisi keseimbangan eksternal. Krisis minyak ini mempengaruhi seluruh Negara-negara pengekspor minyak dan mereka tidak dapat menurunkan peredarannya secara kolektif karena mereka sedikit. -MEKANISASI PENGEMBALIAN Bank-bank menunjukkan peran ini melalui mekanisme pengembalian, yang meliputi pinjaman internasional dan pinjaman cadangan bursa luar negeri(dolar). Defisit para importir minyak sementara dibiayai dengan cadangan dolar resmi dimana para eksportir menerima dan mendepositokan pada bank-bank yang bertempat di pusat pembelanjaan internasional seperti New york dan London. .KRISIS UTANG INTERNASIONAL Tingkat bunga yang tidak henti-hentinya tinggi yang dikombinasikan dengan defisit keseimbangan pembayaran yang semakin berkembang, memberikan kontribusi pada suatu keburukan profil-profil batas waktu utang sebagai kreditor yang mengtranslasi peningkatan presepsi resiko para debitor memperbaharui pembatasan waktu untuk utang pada suatu basis jangka pendek untuk menghindari pembayaran biaya tinggi untuk jangka panjang dan untuk mengambil untung dari pajak jangka panjang yang benar-benar lebih rendah. Kombinasi efek mendeterminasi kepercayaan dengan mana surplus-surplus didaurulangkan dari para eksportir ke para importir. Kepercayaan tersebut lebih jauh lagi dikurangi oleh sifat dari utang yang sedang ditanggung dimana, tak seperti utang-utang konvensional yang diamankan terhadap keinginan baik (goodwill) dari pemerintah yang meminjam. Akibatnya terjadi ketidakstabilan laten. Rangkaian kejadian-kejadian yang saling bersekutu untuk mentransformasikan ketidakstabilan ini ke dalam suatu krisis, merupakan rangkaian yang singkat tetapi pesat. Proses pemburukan yang berlanjut terus dalam stabilitas sosial dan politik di Polandia pada tahun1981 menghidupkan kembali ketakutan pada kemungkinan penjatuhan utang sehubungan dengan sanksi negara barat.

ABSOLUTE ADVANTAGE

Pandangan Umum Smith
  • .Pandangan Adam Smith ttg Perdagangan Internasional ada dlm buku “An Inquary Into The Nature And Causes Of The Wealth Of Nations yang terbit di ahun 1776.
  • .Menurut Adam Smith, kepentingan dunia akan terjamin lebih baik membiarkan orang-orang melakuan perdagangan seperti yang mereka inginkan.
  • .Tiap negara memperoleh manfaat perdagangan internasional (Gain From Trade) krn melakukan spesialisasi produksi dgn mengekspor barang jika negara tst memiliki keunggulan mutlak (absolute advantage), serta mengimpor barang jika memiliki ketidakunggulan mutlak (absolute disadvantage).
Uraian Ide Pokok Adam Smith
  • .Mendukung perdagangan bebas
  • .Dengan adanya free trade maka akan menimbulkan persaingan atau competition yang semakin ketat.
  • .Tidak sependapat dengan mazhab merkantilisme
  • - Ttg pembatasan impor dapat menciptakan lapangan kerja
  • - Tapi Smith menyetujui menghambat perdagangan dengan negara musuh
  • - Menurut Smith ukuran kemakmuran bukan logam mulia tapi banyaknya barang yang dimiliki atau mampu mengembangkan produksi barang dan jasa melalui perdagangan
  • - Smith menganjurkan negara melakukan spesialisasi yaitu memproduksi barang yang memiliki keunggulan mutlak,
  • - Keuntungan dinyatakan dengan banyaknya jam hari kerja yang dibutuhkan untuk membuat barang tersebut.
  • .Spesialisasi dan pembagian kerja internasional akan memacu peningkatan produktifitas dan efisiensi sehingga terjadi peningkatan GDP dan perdagangan internasional.
  • .Peningkatan GDP dan perdagangan internasional ini identik dengan peningkatan kemakmuran suatu negara.
CONTOH; Indonesia 1 meter kain perlu waktu 4 menit (1/15 x 60 menit) 1 radio perlu waktu 2 jam Jepang 1 meter kain perlu waktu 6 menit (1/10 x 60 menit) 1 radio perlu waktu 1 jam Manfaat dari perdagangan (Gains from trade) akan dicapai bila: Indonesia memiliki keungguan mutlak dalam produksi kain Jepang memiliki keunggulan mutlak dalam produksi radio Asumsi Pokok Teori Absolute Advantage
  • .Faktor produksi yang digunakan hanya tenaga kerja.
  • .Kualitas barang yang diproduksi kedua negara sama.
  • .Pertukaran dilakukan secara barter atau tanpa uang.
  • .Biaya transport diabaikan.
Kelemahan Teori Adam Smith: Perdagangan internasional akan terjadi dan menguntungkan kedua negara bila masing-masing negara memiliki keunggulan absolut yang berbeda.

Ekonomi InternasionaL

Pengertian Ekonomi InternasionaL Menurut Nopirin, ekonomi internasional adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu hubungan ekonomi antar negara. Adapun hubungan ekonomi antar negara tsb berupa :
  • .Perdagangan (Ekspor- Impor)
  • .Investasi
  • .Pinjaman
  • .Bantuan
  • .Kerjasama Internasional
Menurut Boediono, ekonomi internasional mempelajari hubungan ekonomi antara suatu negara dengan negara lain. Perkataan hubungan disini mencakup, yaitu: .Pertukaran hasil output negara satu dengan yang lain .Pertukaran faktor produksi .Hubungan kredit Menurut DR. Hamdy Hady Ekonomi internasional membahas - Perdagangan (ekspor dan impor) - Keuangan / moneter - Organisasi (swasta / pemerintah) - Kerja sama ekonomi antar negara (internation). Beda Ekonomi Internasional Vs Ekonomi Interregional
  • .Mobilitas faktor produksi seperti tenaga kerja dan modal relatif sukar (immobilitas faktor produksi)
  • .Sistem keuangan, perbankan, bahasa, kebudayaan, politik yang berbeda antar negara, hal yang tidak ditemui pada perdagangan antar daerah dalam suatu negara
  • .Faktor-faktor produksi yang dimiliki (endowment) antar negara lebih variatif daripada yang dimiliki antar daerah. Sehingga dapat menimbulkan perbedaan harga.
Arti Penting Ekonomi Internasional Studi ekonomi internasional semakin penting karena pengaruh dari globalisasi ekonomi dunia ditandai dengan ciri atau karakteristik sebagai berikut :
  • .Keterbukaan ekonomi liberalisasi pasar dan arus uang serta transfer teknologi secara internasional.
  • .Keterkaitan dan ketergantungan ekonomi, keuangan, perdagangan, dan industri antar negara atau perusahaan multi nasional dan kecenderungan integrasi ekonomi regional.
  • .Persaingan yang semakin ketat antar negara ataupun perusahaan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi dan efektifitas yang optimal
Sebab-Sebab Perdagangan Internasonal Dari sisi Demand;
  • .Harga
  • .Pendapatan
  • .Selera atau kebiasaan
  • .Jumlah Penduduk
  • .Perkiraan harga di masa mendatang
  • .Distribusi Pendapatan
  • .Usaha-usaha produsen meningkatkan penjualan
Dari sisi supply:
  • 1. Harga
  • 2. Harga faktor produksi
  • 3. Biaya produksi
  • 4. Tekhnologi produksi
  • 5. Kebijakan pemerintah
Harga sangat ditentukan oleh biaya produksi yang terdiri dari upah, modal, sumber daya alam serta efisiensi dalam proses produksi. Perbedaan dalam biaya produksi disebabkan karena perbedaan dalam jumlah, jenis, kualitas serta cara-cara mengkombinasikan faktor-faktor produksi tersebut yang pada akhirnya akan mengakibatkan perbedaan harga. Peranan Perdagangan Internasional Bagi Perekonomian Nasional Aspek Makro a. Ditinjau dari sisi Supply dan Demand Supply Total (St) = Demand Total (Dt) DN + LN = DN + LN DP + M = DC + X Dimana: DN = Dalam Negeri LN = Luar Negeri DP = Domestik Product DC = Domestic Consumption M = Impor X = Export b. Ditinjau dari Perhitungan Pendapatan Nasional Perhitungan pendapatan nasional berdasarkan expenditure, approach dirumuskan sebagai berikut : GNP / Y = C + I + G + (X – M) Dalam hal ini: GNP = Gross National Product Y= Pendapatan nasional C= Konsumsi I= Investasi G= Pengeluaran Pemerintah X= Ekspor M= Impor Lebih khusus peranannnya PI:
  • "Engine of Development”, penggerak kegiatan-kegiatan di segala sektor ekonomi.
  • Sumber penghasil pendapatan/devisa
  • Meningkatkan kesempatan kerja dan lapangan kerja.
  • Meningkatkan arus modal atau transfer modal luar negeri.
  • Transfer teknologi
  • Perkembangan industri baru di dalam negeri.
  • Demonstration Effect.
2. Aspek Mikro
  • a.Keperluan akan input produksi, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri.
  • Variabel yang menentukan biaya input atau operasional cost tersebut adalah P (Price) dan Q (Quantity) input yang digunakan tersebut,
  • Secara langsung maupun tidak langsung akan dipengaruhi oleh fluktuasi kurs valas (forex rate).
  • b. Sebaliknya, dlm memasarkan produknya, variabel yang menentukan besarnya revenue adalah P (price) dan Q (Quantity) produk yang dihasilkan dan terjual.
  • Besarnya revenue secara langsung ataupun tidak langsung akan dipengaruhi oleh fluktuasi kurs valas atau forex rate.
  • c.Karena profit perusahaan ditentukan oleh selisih antara total revenue dan total cost, maka secara mikro ekonomi, baik langsung maupun tidak langsung, ekonomi dan keuangan internasional berpengaruh terhadap perusahaan.